Wednesday, May 28, 2014

Cara Merapikan dan Mempertegas Alis

Tren alis melengkung tinggi dan tipis ala Krisdayanti memang sudah berlalu, namun bukan berarti para wanita berhenti melakukan segala cara untuk mempercantik alisnya. Mulai dari cara tradisional dengan mencukur lalu melukisnya kembali dengan pensil alis, tato alis yang lebih permanen (dan mulai banyak ditinggalkan), sampai ke yang paling canggih yaitu sulam alis. Namun, Adobe Photoshop akan mempercantik penampilan seorang wanita dengan biaya yang jauh lebih murah dibandingkan cara-cara di atas, dan tentunya lebih aman. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka file foto yang akan diedit di Adobe Photoshop. Klik kanan pada layer Background dan klik Duplicate Layer. Ingat, pastikan layer duplikat yang tadi sudah dibuat terpilih sehingga pengeditan tidak dilakukan pada layer Background.











Zoom in foto hingga fokus di area mata. Tahap ini adalah tahapan untuk merapikan bulu-bulu alis yang tidak rata, dengan menggunakan Clone Stamp Tool. Gunakan warna kulit yang letaknya sedikit di atas alis untuk ‘menghapus’ bulu alis yang tidak rapi di bagian atas dan ambil kulit sedikit di bawah alis untuk merapikan bulu di bagian bawah. Tekan Ctrl+Alt dan klik area kulit di atas alis, lepas kursor dan sekarang gunakan kursor untuk ‘merapikan’ bulu-bulu alis yang kelihatan tidak rapi. Lakukan hal yang sama dengan bulu alis di bagian bawah. Penggunaan Clone Stamp Tool untuk lebih jelasnya bisa Anda baca di tutorial Retouch Wajah Berjerawat. Pastikan untuk tidak membuat garis alis terlalu tipis sehingga tampak seperti tato alis yang mengerikan. Cukup rapikan bagian bulu alis yang kelihatan berantakan dan ikuti garis lengkung alis yang alami, semakin ke ujung garis alis akan semakin tipis.














Kini adalah tahapan mempertegas warna alis, dengan menggunakan Burn Tool. Klik kanan Dodge Tool apabila fitur tersebut tidak tampak (lihat gambar). Fungsi Burn Tool adalah menggelapkan area foto/gambar dengan cara memulaskan kursor seperti menggunakan kuas (Brush Tool). Gunakan model Soft Round Brush berukuran sesuai besarnya alis dalam foto, sesuaikan pula ketika bentuk alis semakin tipis di bagian ujung.














Ketika warna alis yang ditampilkan sudah sesuai dengan yang diinginkan, save as foto sebagai file .JPEG.
















Penutup

Alis yang ujungnya melengkung terlalu tinggi akan membuat wajah seseorang tampak selalu terkejut, demikian halnya ketika terlalu rendah, ekspresinya jadi seperti selalu sedang dalam kesedihan. Periksa kembali setelah merapikan, untuk itulah kenapa ketika zoom in area yang difokuskan tidak hanya alis melainkan juga area mata. Karena lengkung alis mengikuti posisi mata, garis lengkung alis yang semakin menanjak berada 1/3 dari besar mata. Jangan lupa untuk merapikan alis dan mempertegas warnanya senatural mungkin meski melalui proses digital.  Selamat mencoba




TERIMAKASIH .........

SEKEDAR SHARE



 www.sejutaaplikasi.blogspot.com

Thursday, May 22, 2014

Efek Refleksi Pada Kaca

Menciptakan refleksi pada bidang berbahan gelas atau kaca (glass). Teknik ini cukup membantu bagi para fotografer yang ingin mendapatkan hasil foto yang lebih realistis ketika bayangan objeknya terpantul pada permukaan berbahan gelas/kaca (atau bahan apapun yang dapat merefleksikan objek). Berikut tahapan-tahapannya:

Buka file foto yang akan diedit di Adobe Photoshop. Perhatikan Layer tab, klik kanan pada layer Background (yang ada icon gembok-nya), lalu klik Layer from Background. Ubah nama “Layer 0” menjadi “Reflection” ketika dialog box muncul dan klik OK. Sekarang layer Background menjadi layer bebas (tidak terkunci). Duplikat layer “Reflection” dengan klik kanan layer tersebut di Layer tab lalu klik Duplicate Layer. Setelah layer baru terbentuk, double-click bagian nama layer tersebut untuk mengubah namanya dan ketikkan “Object”. Tahap pengubahan nama ini hanya untuk memudahkan, tidak diharuskan menggunakan nama yang sama.















Pastikan layer “Reflection” terpilih (di-highlight abu-abu tua), klik Edit > Transform > Flip Vertical. Layer ini akan dibalik berlawanan dengan layer “Object”. Hasilnya memang tidak kelihatan karena posisi layer “Reflection” berada di bawah layer “Object”, tapi perubahannya bisa dilihat di Layer tab seperti pada gambar contoh di bawah ini.


















Sekarang buat area untuk refleksi atau bayangannya. Klik Image > Canvas Size dan dialog box akan muncul (lihat pada gambar). Perhatikan kolom-kolom di bawah New Size, ubah satuan ukuran menjadi “percent” dan ketikkan 30 pada kolom height kemudian klik OK. Angka “30” tidak mutlak, silahkan isi kolom height sesuai area yang dibutuhkan untuk posisi refleksi. Kemudian perhatikan kotak-kotak bertanda panah di bawahnya, klik tanda panah “↑” (hasilnya akan tampak seperti pada gambar) sehingga area baru hanya akan terbentuk tepat di bawah gambar asli saja.



















Ketika area kosong sudah siap, geser layer “Reflection” ke bawah; klik Move Tool, tekan Shift dan klik tanda panah “↓” di keyboard hingga tepian terdalam kedua gambar saling bertemu. Sekarang klik icon Layer Mask pada Layer tab, lalu klik kanan Paint Bucket Tool > Gradient Tool.














Dengan Layer Mask yang masih terpilih, pastikan kotak Foreground Color berwarna hitam. Geser kursor ke toolbar yang berada di atas dan klik segitiga kecil untuk melihat pilihan warna gradasinya, klik yang modelnya warnanya Hitam-Transparan lalu pilih model gradasi seperti pada contoh di bawah.














Setelah menutup dialog box, layer baru yang tadinya berwarna putih kini berisi garis hitam dan putih. Masih pada layer baru tersebut, klik Filter > Blur > Gaussian Blur untuk membuat garis yang lebih halus. Geser parameter ke sisi kanan untuk menambah efek blur, mungkin juga diperlukan pixel yang lebih banyak ketika berkutat dengan resolusi gambar yang lebih besar.
Ketika mode gradasi sudah dipilih, maka otomatis kursor akan berubah bentuk menjadi tanda “+”. Tarik garis lurus dengan menekan Shift dan geser (drag) kursor dari bawah ke atas di area kosong yang sudah dibuat tadi (pastikan tahap ini dilakukan di layer “Reflection”). Kemudian buat layer baru dan tempatkan di posisi terbawah (di bawah layer “Reflection”); klik layer baru tersebut dan geser (drag) hingga posisi terbawah. Klik Paint Bucket Tool, pastikan Foreground Color berwarna hitam lalu tuangkan cat di layer baru tadi (pada contoh bernama “Layer 1”). Kini kita punya bayangan pada permukaan gelap yang mengkilap (glassy).














Hitam bukanlah satu-satunya warna yang bisa digunakan, dengan sedikit eksperimen bukan tidak mungkin refleksi yang dihasilkan akan menjadi lebih unik. Pada contoh berikutnya, warna yang akan digunakan adalah warna meja kayu seperti yang ada pada foto asli. Untuk teknik ini, pemilihan warna yang senada warna kayu pada foto menggunakan Eyedropper Tool lalu klik di bagian meja kayu (penulis sarankan untuk memilih warna yang paling terang). Dengan demikian, warna coklat/krem ala meja kayu akan menjadi Foreground Color. Buat layer baru di bawah “Reflection” (caranya seperti pada tahap sebelumnya) dan warnai dengan warna kayu yang baru saja dipilih.














Silahkan save as dokumen dalam format .JPEG, hasilnya bisa dilihat pada gambar di bawah.
















 Selamat Mencoba…


Terima kasih, semoga bermanfaat.

 SEKEDAR shared








www.sejutaaplikasi.blogspot.com






Tuesday, May 20, 2014

Memutihkan Gigi dengan Photoshop

Tutorial kali ini kan membahas cara memutihkan gigi secara mudah dengan photoshop, untuk mendapatkan warna gigi yang putih



 1. Buka Gambar









 2.Duplikat layer ( Ctrl+J), atau klik kanan pada layer 1 lalu klik duplicate layer, sehingga didapat layer 1 copy 1

3.Aktifkan layer 1 copy 1


4.Lalu image--> adjustments--> Hue/Saturation, atur seperti ini sehingga gambar menjadi seperti :




























 5.Klik Icon create new layer, sehingga didapat layer 2, aktifkan layer 2 ( ditandai warna biru pada layer 2) seperti gambar :



















 
 6.Set Foreground Color jadi putih #FFFFFF, klik brush tool, set opacity jadi 40%, usapkan bruhs pada gigi hati hati klo ada bagian yang salah usap koreksi dengan eraser tool, sehingga didapat:














 7.Lalu aktifkan layer 1 copy 1, klik image, adjustments, Hue/Saturation ( Saturation = +51 )
















 8.Selesai sehingga didapat gambar :

















 Selamat Mencoba…


Terima kasih, semoga bermanfaat.

 SEKEDAR shared



 www.sejutaaplikasi.blogspot.com
close